Skip to main content

Komponen Utama Mesin Frais



 Komponen Utama Mesin Frais





 Mesin Frais Memiliki beberapa komponen penting agar bisa digunakan secara maksimal



Komponen Utama Mesin Frais yaitu :



PISAU FRAIS

Macam-macam pisau frais yang sering digunakan adalah sebagai berikut :
1.Pisau Frais Sisi
Digunakan untuk mengefrais permukaan datar benda kerja dengan menggunakan mesin frias horizontal. Dalam pemakaiannya pisau frais ini terdapat tiga type yaitu type H untuk baja keras, type N untuk baja sedang (normal) dan type W untuk baja lunak.
2.Pisau Frais Muka
Pisau ini mempunyai dua arah sisi pemotongan yaitu sisi muka dan sisi samping. Pisau ini digunakan untuk menfrais permukaan mendatar dan tegak benda kerja dengan menggunakan mesin frais vertikal.
3.Pisau Frais Alur Sisi dan Muka
Disebut juga dengan pisau frais celah (slotting cutter). Gunanya untuk membuat alur atau celah dengan menggunakan mesin frais 
4.Pisau Frais Gergaji
Disebut juga dengan pisau belah (slitting cutter). Digunakan untuk membelah atau memotong benda kerja dan membuat alur.
5.Pisau Frais Pembentuk
Disebut juga dengan form milling cutter. Digunakan untuk  membentuk permukaan benda kerja.
6.Pisau Frais Roda Gigi
Digunakan untuk membuat roda gigi. Pisau ini terdapat dua jenis ukuran, yaitu sistem modul untuk ukuran mm dan sistem DP (diameter Pitch) untuk ukuran inchi.
7.Pisau Frais Sudut
Digunakan untuk membuat permukaan bersudut. Pisau ini ada dua macam, yaitu pisau frais bersudut tunggal dan pisau frais bersudut ganda.
8.Pisau Frais Jari
Disebut juga dengan end mill cutter, digunakan untuk membuat alur, pembesaran lobang dan pembuatan permukaan bertingkat. Mata pisau terdapat pada bagian muka dan bagian samping.
9.Pisau Frais Alur T dan Alur Bersudut
Pisau frais alur T mempunyai mata pemotong pada bagian muka, belakang dan samping. Pisau alur bersudut digunakan untuk membuat alur berbentuk sudut. Mata potong pisau terdapat pada bagian depan dan sampingnya. Pisau alur bersudut terdapat dalam dua bentuk, yaitu pisau alur bersudut tumpul dan pisau alur bersudut lancip.

PEMEGANG MATA PISAU

1.Adaptor
Digunakan untuk memegang pisau frais muka. Adaptor dibagi dua macam, yaitu adaptor dengan pasak memanjang, digunakan untuk memegang pisau frais muka ukuran besar yang mempunyai alur pasak pengikat dan adaptor dengan pasak melintang digunakan untuk memegang pisau frais muka berukuran kecil.



2.Collet
Digunakan untuk memegang pisau frais jari atau pisau frais alur yang bertangkai silendris. Ada dua jenis koled, yaitu koled bikonikal, digunakan untuk memegang pisau frais silendris tanpa ulir dan Collet W digunakan untuk memegang pisau frais silendris berulir.

3.Pengurung (Arbor)
Digunakan untuk memegang pisau frais jari atau alur berukuran besar yang bertangkai konis/tirus. Sarung arbor digunakan untuk mengunci pisau frais dan mur pengunci gunanya untuk mengunci pisau frais dan sarung arbor.
pemakaiannya perlu diketahui dua unsur utama dari arbor, yaitu ukuran arbor dan jenis ulirnya. Ada dua jenis ukuran arbor yaitu arbor type A, adalah arbor yang berukuran pendek, tidak perlu didukung dan tidak melentur pada saat pemakaiannya. Arbor type B, adalah arbor yang berukuran panjang, perlu didukung dibagian ujungnya dikarenakan ukurannya panjang dan mudah melentur pada saat pemakaiannya. Sedangkan jenis ulir arbor adalah ulir kiri dan ulir kanan.

KEPALA PEMBAGI (DIVIDING HEAD)
Digunakan untuk mendapatkan pembagian jarak yang sama antara masing-masing. Pada kepala pembagi ada dua komponen, yaitu komponen utama, terdiri dari komponen yang melaksanakan pembagian dan komponen pendukung terdiri dari kepala lepas dan roda gigi.
Bagian unit utama kepala pembagi dilengkapi dengan piring pembagi yang berlobang dan engkol pembagi yang berhubungan langsung dengan poros ulir cacing yang sekaligus memutar cekam benda kerja dengan perantaraan roda gigi cacing. Jumlah gigi roda gigi cacing adalah 40 buah. Perbandingan putaran engkol pembagi dengan putaran roda gigi cacing (poros pemegang benda kerja) adalah 40 : 1. artinya bila 40 kali putaran engkol piring pembagi diputar, maka poros roda gigi cacing akan berputar 1 kali putaran penuh.

Comments

Popular posts from this blog

Fungsi Kode Pemrograman Mesin Bubut CNC

Fungsi Kode Pemrograman Mesin Bubut CNC Halo guys, kembali lagi di KODE CNC. Kali ini saya akan memberikan artikel tentang Fungsi kode pemrograman pada mesin bubut CNC. Artikel ini saya buat berdasarkan pelajaran yang pelajari disekolah Sebelum kita masuk ke fungsi kode kode pada mesin bubut CNC kita bahas dulu mengenai APA ITU MESIN BUBUT CNC ? Mesin bubut cnc adalah sebuah mesin yang bekerja dengan menggunakan kode kode pemrograman untuk mengerjakan pengerjaan membubut secara otomatis. Jadi kita hanya perlu menuliskan kode kode dan mesin akan mengerjakan sesuai kode yang telah kita tulis. Nahh untuk itu sebelum melakukan pekerjaan menggunakan mesin bubut CNC kita perlu memahami fungsi dari kode kode tersebut agar kita dapat tulis. Nahh untuk itu sebelum melakukan pekerjaan menggunakan mesin bubut CNC kita perlu memahami fungsi dari kode kode tersebut agar kita dapat mengoprasikan mesin tersebut. Lihat Juga : ▪  CNC Canggih Pembuat Poros Engkol Mobil ▪  Pro

Cara Mengkartel Pada Mesin Bubut Konvensional

Salah satu pekerjaan yang dapat dilalukan mesin bubut adalah mengkartel. Apa itu mengkartel? Mengkartel adalah pembubutan benda kerja yang bertujuan untuk membuat alur alur kecil baik belah ketupat atau lurus yang bertujuan untuk mengurangki kelicinan benda kerja atau dengan kata lain agar benda kerja tidak licin saat dipegang. Dalam mengkartel terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pengkartelan. Beberapa hal tersebut diantaranya adalah ▪ Periksa gigi-gigi pada pahat kartel apakah ada kerusakan atau tidak. ▪siapkan air pendingin untuk menghilangkan beram-beram pada saat pengkartelan. Dalam mengkartel benda kerja harus disangga menggunakan senter putar atau menggunakan penyangga dikarenakan pada saat pengkartelan terjadi tekanan yang bisa menyebabkan benda kerja melengkung. Sebelum memulai pengkartelan anda harus memasang pahat kartel ke rumah pahat atau tool post. Langkah-langkah memasang pahat kartel ▪ Pilih pahat kartel yang masih normal

Program Kode M & G Pada Mesin CNC Frais

Program Kode M Dan G Pada Mesin Frais CNC PEMROGRAMAN KODE M PADA ( Mesin CNC Frais ) Berikut kode  M dan arti-nya pada software Fanuc SERIES Oi-  Mc.Frais NO Kode Penjelasan            1 M00 Berhenti antar program, spindle berhenti : 3 sumbu x,y,z berhenti, distart kembali setelah kembali setelah menekan “cycle start”            2 M01 Usulan program stop            3 M02 Akhir program, program berhenti, lampu alarm hidup            4 M03 Putaran spindle searah jarum jam            5 M04 Putaran spindle berlawanan arah jarum jam            6 M05 Spindle berhenti berputar tetapi kode lainnya masih jalan            7 M06 Pergantian tool otomtis dari spindle dengan tool di magazine            8 M07 Coolant (pendingin) mengeluarkan angin otomatis untuk membersihkan bram            9 M08 Coolant  ON         10 M09 Coolant OFF         11 M10 Rem ke-4 sumbu ON untuk menghentikan jalan         12 M11 Rem ke-4 sumbu